Karipap

Puasa hari terakhir bisanya keluarga besar di Lamongan mengadakan buka puasa bersama. Dimana masing - masing keluarga membawa makanan sendiri - sendiri dan nanti kumpul dirumah inti, dirumah mbahbuk. Karena aku mudiknya pas hari itu juga oleh sebab itu aku tidak bisa bawa makanan besar jadinya aku bawakan takjil aja yang aku bawa dari malang.
Aku buatkan karipap yang masih asing bagi keluarga di Lamongan. Maklum Lamongannya itu di kecamatan jadi jauh dari kota. Kebetulan adik ipar juga mau dibuatkan sekalian
Karena ini mau dibawa perjalanan aku oven dulu sebentar supaya awet. Sebenarnya ini trial aja. Ternyata dengan dioven dulu lapisan - lapisannya tidak begitu terlihat dibanding kalau digoreng langsung. Tapi untuk teksturnya tetap krunci.
Saudara - saudara bilangnya ini pastel, karena lapisan - lapisanya tidak begitu terlihat mungkin ya tapi lebih kriuk Dan Alhamdulillah laku juga.
Resep dan step by stepnya saya dapat dari mbak  Lia Siti monggo kalau mau lihat. Terima kasih ya mbak lia

Karipap Pusing/Pastel Berlapis

Bahan :
A. 100 gram terigu protein tinggi
       68 gram terigu protein sedang
       60 gram mentega putih
       30 gram mentega kuning/margarin


B. 300 gram terigu protein tinggi
     175 ml air dingin
      30 gram mentega kuning/margarin
      1 sdt garam


Cara Membuatnya.

1. Campur semua bahan A, uleni hingga kalis lalu bulatkan dan simpan di wadah tertutup.
2.  Adonan B. Campur terigu ,garam,mentega tuang air dingin sedikit demi sedikit hingga adonan menjadi kalis, air jangan diberikan langsung ya, jika sudah kalis dan masih ada sisa air biarkan, lalu uleni hingga kalis.
3. Siapkan plastik untuk dasar menggiling lalu letakan bahan B giling lalu taruh  adonan A. 
   
4. Lalu bulatkan.
   
5. Tipiskan dengan roll kayu
   
6. Lalu lipat
   
7. Tipiskan dengan roll kayu 
   
8. Lalu lipat dan rapikan
   
9. Tipiskan Lagi
   
10. Lalu Gulung
    
11. Potong - potong
    
12. Lalu Gilas dan isi dengan isian dan tutup dan pilin seperti pastel
    
    
    
    
    
    
    
13. Goreng hingga kekuningan

Karipap ini isiannya bisa diisi sesuka hati. Biasanya di negara asalnya diisi dengan isian yang berbumbu kare. Tapi berhubung di rumah tidak suka maka isianya aku pakai seperti isian pastel biasa.
Beda karipap ini dengan pastel kita punya itu paa kulitnya yang lebih renyah dan berlapis - lapis (berpusing)